Copywriting mungkin tidak lagi asing bagi telinga anda, tapi tahukan anda pengertian dari Copywriting ini? Jujur saja, terlalu banyak definisi Copywriting yang tertulis pada Google membuat pengertiannya juga semakin membingungkan bagi pembaca. Apalagi bagi anda yang sebelumnya sama sekali belum pernah mendengar istilah ini
Ada banyak versi mengenai definisi Copywriting ini, saya kira hampir setiap copywriter pasti mempunyai definisi sendiri pekerjaannya.
Namun, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan untuk memahami dan mengenal lebih dekat dengan Copywriting.
Nah, mari kita perhatikan baik-baik penejelasan dibawah ini.
Istilah Copywriting sebenarnya muncul pada dunia industri pemasaran untuk menggambarkan suatu profesionalitas dalam menulis iklan.
Secara garis besarnya, dikutip dari Wikipedia;
“Copywriting is the act or occupation of writing text for the purpose of advertising or other forms of marketing. (1) The product, called copy or sales copy, is written content that aims to increase brand awareness and ultimately persuade a person or group to take a particular action.”
“Copywriting adalah tindakan atau pekerjaan menulis teks untuk tujuan periklanan atau bentuk pemasaran lainnya. (1) Produk, yang disebut salinan atau salinan penjualan, adalah konten tertulis yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran merek dan pada akhirnya membujuk seseorang atau kelompok untuk mengambil tindakan tertentu.
Nah, jadi seperti itu definisinya. sampai disini sudah paham?
Kalau belum, mungkin penjelasan selanjutnya ini akan lebih mempermudah pemahaman anda. Baca lagi dibawah ini, jangan ngambek dulu….
Copywriting bisa juga disebut sebagai seni menulis dan seni penjualan. Mengapa begitu? Karena kedua unsur inilah yang menjadai kunci copywriting.
“Penjualan” dalam copywriting tidak melulu diartikan sebagai penjualan barang atau jasa. Seperti yang anda lihat sebelumnya, seni penjualan disini bersifat luas. Bisa saja tentang bisnis, produk, jasa, orang, atau bahkan ide sekalipun.
Pada copywriiting ini pasti merujuk dengan keahlian penjualan. Namun, kata “keahlian berjualan” tidak hanya mengacu pada penjualan produk. Karena tujuan akhir dari seorang copywriter adalah membuat pembaca akan melakukan suatu tindakan yang diinginkan.
Copywriter, dalam hal ini biasanya bertugas untuk membuat sutu tulisan, dengan merangkai kata semenarik mungkin, seanggun mungkin, dan dengan hati-hati untuk memutuskan kata yang dipilih untuk mempengaruhi pembaca agar melakukan suatu tindakan yang spesifik.
Pada praktiknya, untuk mempengaruhi seseorang (pembaca) untuk berlangganan pada buletin atau majalah yang dituliskan, untuk mempengaruhi pembaca untuk menekan tombol/ikon layanan yang disediakan di layar. Ada pula yang memberikan link untuk dikunjunginya.
Tiap tindakan itu pada nantinya akan digukan untuk meningkatkan penjualan yang merupakan kelanjutan dari dtrategi pemasaran.
Inilah sebenarnya tugas inti dari seorang copywriter, mempengaruhi pembaca untuk mengikuti arahan tindakan yang diinginkan.
Untuk menjadi seorang Copywriter ini memang tidaklah mudah, dibutuhkannya teknik-teknik khusus dalam melakukannya. Ya, yang pastinya selalu berusaha meningkatkan wawasan, selalu update dengan informasi-informasi terkini, dan yang pastinya selalu belajar hal baru.
Setelah Anda membaca apa itu copywriting, baca panduan lengkapnya di artikel Belajar Menjadi Copywriter, Tips Menulis Iklan yang Menjual yang akan membantu Anda untuk memahami copywriting lebih jauh.